6 Macam Isim yang Mabni

BLOGSANTRI –  Isim yang mabni adalah isim yang tidak dapat berubah baris akhirnya walau kondisi pada struktur kalimat berubah.

Terdapat 5 jenis isim yang mabni, yaitu:
1. Isim dhamir ( إسم الضمير )
2. Isim isyarah ( إسم الإشارة )
3. Isim maushul ( إسم الموصول )
4. Isim istifham ( إسم الإستفهام )
5. Isim syarat ( إسم الشرط )
6. Isim Fi’il

Arti dan contoh dari lima macam isim mabni tersebut ialah;

1. Isim dhamir, artinya kata ganti orang, contohnya:

a. Kata ganti orang kesatu:
أَنَا (anaa) artinya saya.
نَحْنُ (nahnu) artinya kami.

b. Kata ganti orang kedua:
أَنْتَ (anta) artinya kamu (untuk laki-laki).
أَنْتِ  (anti) artinya kamu (untuk perempuan).
أَنْتُمْ  (antum) artinya kalian (untuk laki-laki).
أَنْتُنَّ (antunna) artinya kalian (untuk perempuan).
أَنْتُمَا (antumaa) artinya kalian berdua (untuk laki-laki dan perempuan).

c. Kata ganti orang ketiga.
هُوَ (huwa) artinya dia (untuk laki-laki).
هِيَ (hiya) artinya dia (untuk perempuan).
هُمْ (hum) artinya mereka (untuk laki-laki).
هُنَّ (hunna) artinya mereka (untuk perempuan).
هُمَا (humaa) artinya mereka berdua (untuk laki-laki dan perempuan).

Catatan:
Orang pertama disebut mutakallim ( متكلم ).
Orang kedua disebut mukhaathab ( مخاطب )
Orang ketiga disebut ghaaib ( غائب ).

2. Isim isyarah artinya adalah kata tunjuk, yaitu:

هَذّا (haadza) artinya ini (untuk laki-laki)
هَذِهِ (hadzihi) artinya ini (untuk perempuan)
هَؤُلاَءِ (ha-u-laa-i) artinya ini semua (untuk laki-laki dan perempuan)
ذَلِكَ (dzalika) artinya itu (untuk laki-laki)
تِلْكَ (tilka) artinya itu (untuk perempuan).
أُولئِكَ (u-laa-i-ka) artinya itu semua (untuk laki-laki dan perempuan).

3. Isim maushul adalah kata penghubung, yaitu:

الَّذِى (alladzi) artinya yang (untuk laki-laki)
الذِيْنَ (alladziina) artinya mereka yang (untuk laki-laki)
الَّتِى (allatii) artinya yang (untuk perempuan).
اللاَّتِى atau اللآَّئِى  ( allaatii atau allaa-ii) artinya mereka yang (untuk perempuan).

4. Isim istifham adalah isim yang digunakan sebagai kata tanya, misalnya:

مَنْ (man) artinya siapa.
كَيْفَ (kaifa) artinya bagaimana.
أَيْنَ (aina) artinya mana
كَمْ (kam) artinya berapa.
مَتَى (mataa) artinya kapan.
هَلْ (hal) artinya apakah.
مَا (maa) artinya apakah.

5. Isim syarat adalah isim yang memerlukan jawab syarat

مَنْ , مَتَى , مَا , مَهْمَا
مَهْمَا (mahmaa) artinya bagaimana saja.

6. Isim Fi’il adalah isim mabni yang menunjukkan makna fi’il (digunakan untuk menunjukkan suatu pekerjaan), akan tetapi tidak mempunyai tanda seperti fi’il. Diantara yang termasuk isim fi’il adalah (هَيْهَاتَ), (قَطْ), (آمِيْنَ), (حَيَّ), dan lain-lain

Contoh:

حَيَّ عَلَى الصَّلَاةِ

أَكَلْتُ خُبْزًا فَقَطْ

Kata (حَيَّ) bermakna (أَقْبِلْ) dan kata (قَطْ) bermakna (يَكْفِى).

Jadi, ada 6 jenis isim yang mabni, yang walaupun jabatannya pada struktur kalimat (sebagai subjek, predikat, objek) berubah, isim tersebut mempunyai baris akhir yang tetap alias tidak berubah.

Barakallah fiikum. (*)

- Advertisement -

Get in Touch

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Related Articles

immimpangkep.ponpes.id

spot_img

Get in Touch

78,000FansSuka
5,000PengikutMengikuti
10,000PelangganBerlangganan

Latest Posts